Sabtu, 26 April 2014

Kekuatan Kemungkinan

Apa yang Anda pikirkan jika Anda memiliki keinginan yang besar, tetapi saat ini Anda sedang berada dalam keadaan yang tidak memungkinkan untuk mewujudkan keinginan itu? Menyerah atau menunggu, itu jawaban sebagian besar orang. Tetapi Liz Murray, punya alternatif jawaban yang lebih baik.

Siapakah Liz Murray?
Liz adalah seorang anak dari keluarga pecandu narkoba, ayah dan ibunya pecandu berat, yang kemudian mengantarkan keluarga mereka ke jalanan. Sebagai anak dari korban kesalahan orang tuanya, yang hidup di jalanan, Liz masih memiliki keinginan. Liz ingin melanjutkan sekolah di SMA sehingga dia bisa melanjutkan ke Harvard, salah satu universitas terbaik di Amerika.

Kekuatan Kemungkinan
Liz percaya pada The Power of Possibility, kekuatan kemungkinan. Sederhananya, jika kita memiliki keinginan besar, tetapi keadaan kita tidak memungkinkannya, semuanya bisa menjadi mungkin jika kita berusaha. Liz memulai usahanya dengan datang ke SMA di sana. Satu demi satu pintu diketuk, berharap ia bisa diterima. Tidak ada yang mau menerimanya. Meskipun demikian, dia masih berpikir positif, 'Jika hari ini tidak ada yang mau menerimaku, besok pasti ada yang menerimaku'. Begitulah usahanya, hingga suatu hari ia diterima di suatu SMA di sana yang kemudian membuka jalannya menuju Harvard.

Kisah Liz Murray dapat disaksikan di sini:


Ada kisah lain dari seorang anak berumur 15 tahun, Saheela Ibraheem yang diterima di 13 Universitas di Amerika, termasuk Harvard. Saheela hanyalah seorang gadis sederhana dari keluarga yang sederhana. Tetapi apa yang kemudian membuatnya begitu istimewa? Kisah Saheela dapat disaksikan di sini:


Dari kisah-kisah tersebut di atas, sebenarnya bisa kita kembalikan kepada janji Allah SWT di dalam Al-Quran bahwa:
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa-apa yang pada diri mereka”(Q.s. ar-Ra'd: 11).


“Dan apabila hamba-hambaKu bertanya kepadamu tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia berdoa kepadaKu, maka hendaklah mereka itu memenuhiKu, dan hendaklah mereka beriman kepadaKu, agar mereka selalu berada dalam kebenaran” (Q.s. al-Baqarah: 186).


“Maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan”(Q.s. al-Insyirah: 5-6).


Demikianlah orang-orang yang tidak pernah berhenti berusaha, karena sesungguhnya dalam keadaan apapun, Allah sudah siapkan solusi atas semua permasalahnnya. Yaitu possibilities, kemungkinan-kemungkinan yang bisa diambil. Tergantung kepada kita, apakah kita menyerah, atau akan mengambil kemungkinan itu untuk mewujudkan mimpi kita dan keluar dari kesulitan yang ada.


~sebagai pengingat untuk diri sendiri~

Tidak ada komentar: